MUBA,JEMBATANRAKYAT.ID – Pembangunan Jalan Lingkungan dalam kelurahan Mangun Jaya perlu dipertanyakan, pasalnya saat ini sedang dibangun Jalan Cor beton namun tidak memiliki papan nama proyek sehingga menimbulkan pertanyaan dari kalangan masyarakat setempat.
Saat dikonfirmasi dilapangan, salah satu pekerja yang tak ingin disebutkan namanya mengatakan kami hanya bekerja dan tidak tau secara teknis dan perusahaan apa sebagai kontraktor proyek ini, silakan tanya dengan Pak RT Ariyadi (red),”=katanya singkat.
Begitu dikomfirmasi wartawan Ariyadi dirumahnya dia mengatakan, kalau dirinya tidak ada kapasitas apapun dalam pembangunan jalan itu saya cuma monitor saja benar tidak titik yang dikerjakan mereka.
“Mengingat itu pembangunan itu merupakan usul oknum anggota DPRD Berindisial S. dan secara teknis saya tidak tau silakan tanya langsung dengan pelaksananya Rosidi,” ungkapnya.
Pembangunan jalan ini dikerjakan oleh CV. Hikmah Abadi Perkasa dengan menggunakan dana APBD Muba senilai 1,2 milyar yang dikucurkan melalui Dinas Perkim Muba, tahun anggaran 2021 dengan kontrak kerja selama 180 hari kalender,” kata Rosidi selaku kontraktor pelaksana kepada wartawan saat dijumpai dilapangan, Sabtu ( 03/09/2022).
Lebih lanjut Rosidi menambahkan, terkait papan nama kegiatan dulu pernah kami pasang didekat kuburan tapi saat ini sudah hilang dan senin nanti akan kami pasang kembali dan hal ini juga sudah kami sampaikan ke pihak PU Perkim Muba,” ujarnya.
Seraya dia menambakan, bahwa pembangunan ini ada 6 titik dengan volume 600 M2 yang sudah di kerjakan baru 4 titik, kalau setelah selesai 6 titik ini ada kekurangan volume makakami akan menambah pembangunan dengan kembali sesuai dengan volume yang ditentukan.
Saat disinggung berapa ketebalan Cor beton dan lebar jalan yang dikerjakan Rosidi mengatakan, untuk ketebalan itu 20 Cm. Sementara lebar jalan yang dikerjakan itu sesuai dengan kondisi jalan, ya karena ini jalan lingkungan ada yang 4 meter ada juga 3 meter itupun sesuai dengan kondisi jalan yang akan kami kerjakan,” beber Rosidi.
Sampai berita ini ditayangkan pihak PU. Perkim Muba belum sempat di konfirmasi. (*)
