SEKAYU,JR.ID – Maraknya di media sosial foto pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Muba H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet yang beredar menarik perhatian masyarakat kabupaten Musi Banyuasin.
Dua putra asli daerah yang digadang-gadangkan akan berpasangan maju pada pilkada serentak 27 November 2024 diprediksi berpotensi besar menang pada pilkada Muba apabila berduet dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
Bahkan, dukungan (elektabilitas) H Apriyadi Mahmud dan HM Toha Tohet diprediksi kuat akan terus meningkat mengingat kuatnya tarikan elektoral kedua nama tersebut saling melengkapi. Disamping itu, gabungan elektabilitas dua putra asli Muba tersebut tidak terjadi penurunan dan penerimaan masyarakat positif serta diapresiasi pemilih baik.
Direktur eksekutif Lembaga Kajian Publik Independen (LKPI) Arianto, ST, MT, M.IKOM, POL ketika dimintai tanggapannya tentang maraknya foto H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet di medsos tersebut mengungkapkan kekuatan elektabilitas H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet, Selasa (11/6).
Menurut pria yang sudah puluhan tahun berkecimpung dalam survei perilaku pemilih ini, duet mantan Penjabat (Pj) Bupati Muba H Apriyadi Mahmud dan HM Toha Tohet yang merupakan tokoh masyarakat dan pengusaha akan menambah dongkrak elektoral yang cukup besar kedepan.
Elektabilitas H Apriyadi Mahmud akan semakin kuat apabila diduetkan dengan HM Toha Tohet dan begitu juga sebaliknya. Temuan survei yang beberapa kali dilakukan khusus untuk bakal calon wakil bupati, baik pada pertanyaan terbuka (top of mind) sampai semi terbuka HM Toha Tohet unggul dibandingkan calon wakil bupati lainnya. Terlihat jelas ada konsistensi elektabilitas HM Toha Tohet tetap berada di urutan pertama dipilih masyarakat.
“Data survei yang kami punya, trend dukungan bakal calon wakil bupati Muba, nama HM Toha Tohet selalu berada di puncak dan unggul dari nama-nama calon wakil bupati lainya. Elektabilitas bakal calon wakil bupati HM Toha Tohet dikisaran 16 %-28 %. Bahkan uji simulasi bakal pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati yang dilakukan terhadap paslon H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet dengan paslon bupati/wakil bupati lainnya, terjadi kenaikkan elektabilitas H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet. Secara statik, elektabilitas H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet unggul signifikan. Potensi untuk memenangkan pilkada apabila nanti terjadi berpasangan dua putra asli Muba ini sangat sangat besar. Terlepas apakah nama tersebut akan mencalonkan diri sebagai bupati atau wakil bupati. Kajian survei menunjukkan adanya sinergisitas elektabilitas antara H Apriyadi Mahmud dan HM Toha Tohet apabila berpasangan,” ungkap lulusan terbaik magister ilmu komunikasi politik ini.
Lebih lanjut lembaga survei LKPI yang tergabung dalam Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (PERSEPI) ini menambahkan, sebaran dukungan pemilih antara H Apriyadi-HM Toha Tohet sangat merata di setiap kecamatan di Muba. Resistensi dukungan di pemilih juga sangat minim atau hampir dikatagorikan nihil apabila H Apriyadi Mahmud berpasangan HM Toha Tohet.
Demikian juga dengan dukungan sebaran pemilih partai politik. Apabila dilakukan cross tabulasi dengan bakal paslon H Apriyadi-HM Toha Tohet, secara statistik berbanding lurus (linear). Artinya, tidak terjadi penurunan elektabilitas dari segmen dukungan pemilih yang memilih partai politik dengan dukungan bakal pasangan calon H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet.
Tentunya, lanjut mantan peneliti Lembaga Survei Indonesia (LSI) ini, indikator tersebut merupakan salah satu potensi besar kedepan bagi H Apriyadi Mahmud-HM Toha Tohet apabila terjadi duet pada pilkada dapat menambah kekuatan elektoral.
“Potensi untuk terjadinya duet H Apriyadi Mahmud dan HM Toha Tohet secara data survei sangat besar dan tentunya juga berpotensi memenangkan pilkada Muba juga besar. Terlebih lagi, dua bakal calon tersebut merupakan putra asli Muba. Tentunya, H Apriyadi Mahmud dan HM Toha Tohet yang dilahirkan, dibesarkan dan bekerja puluhan tahun di Muba sangat mengerti betul kebutuhan masyarakat Muba dan membawa Muba lebih baik kedepan. Politik itu bersifat cair dan kajian survei ini merupakan salah satu faktor untuk dipertimbangkan dalam menentukan langkah kedepan antara H Apriyadi Mahmud dan HM Toha Tohet,” pungkas mantan auditor survei capres partai Demokrat ini.