MUBA,JR.ID – Dalam upaya memastikan kesiapan Operasi ketupat Musi 2023 yang akan dilaksanakan tanggal 18 April 2023 sampai dengan tanggal 01 Mei 2023, Kapolres Muba AKBP Siswandi SH SIK MH yang didamping kasat lantas AKP Ricky Mozam SH MH, Jumat (14/04/2023) melakukan pengecekan jalur jalan lintas tengah perbatasan Musi Banyuasin – Musi Rawas.
Yang menjadi perhatian adalah kondisi jalan dan titik-titik rawan yang dapat mengganggu kelancaran lalulintas jalan seperti jalan rusak dan jalan pinggir sungai yang berpotensi longsor.
Dari pantauan Kapolres untuk kondisi jalan lintas tengah masih tergolong layak untuk dilewati oleh kendaraan walaupun masih ada beberapa titik yang masih harus diperbaiki dan sekarang masih tahap perbaikan.
Dalam kesempatan tersebut Kapolres Muba Akbp Siswandi SH SIK MH menjelaskan bahwa mudah-mudahan untuk jalan lintas tengah pada saat adannya arus mudik maupun balik lebaran ini masih lancar, karena kendaraan yang melintasi jalan lintas tengah tidak begitu padat.
“Namun kita tidak boleh under estimate, segala kemungkinan bisa saja terjadi, untuk itu kita perlu persiapan matang sejak dini, sehingga kita mudah mengantisipasinya jika sewaktu-waktu terjadi krodit,” katanya Siswandi.
Yang perlu diwaspadai adalah jalan lintas timur, yang mana disepanjang jalan tersebut ada beberapa titik rawan kemacetan dan rawan kecelakaan.
“Rawan kemacetan biasanya terjadi di pasar tumpah sungai lilin, karena banyaknya pedagang dan pembeli yang aktivitasnya dipinggir jalan, banyaknya orang yang menyebarang jalan, belum ditambah lokasi parkir yang tidak memadai,” jelas Siswandi.
Sementara lokasi tersebut dilewati oleh jalan lintas, untuk itu untuk mengantisipasinya di lokasi tersebut kami dirikan pos pelayanan dengan personil yang lebih banyak daripada pos lainnya.
“Sementara untuk rawan kecelakaan berada di tikungan Harmoko di desa senawar jaya kecamatan Bayung lencir. tambahnya.
Diketahui, Selain melakukan pengecekan jalan, Kapolres juga meninjau pembuatan pos pengamanan Ops ketupat Musi 2023, yang saat ini pengerjaannya sudah 80 Persen. (*)